Apa Itu Leverage Browser Caching (Lbc) Dan Cara Menonaktifkannya Untuk Blogger Dan Word Press - TetaDigital
* Caching adalah teknologi bermanfaat yang membantu pengguna mengakses Internet.
Tools SEO GRATIS:
Mungkin Kamu Suka:
- 📌 Seo Google Tak Terlihat Dari Pihak Ketiga - TetaDigital
- 📌 Cara Memperbaiki Leverage Browser Caching G TmetrixAuthor: Gugumonks - TetaDigital
- 📌 Terpecah Belah Anti Leverage Browser Caching Pada Blogger
- 📌 10 Perusahaan Menggunakan Cloud Computing
- 📌 Perkembangan Cloud Computing Di Era Sekarang
- 📌 Kapan Waktunya Bisa Menggunakan Cloud Computing
- 📌 Bagaimana Penggunaan Cloud Computing Di Indonesia
- 📌 Orang Yang Menciptakan Ai Artificial Intelligence
- 📌 Benarkah Google Menggunakan Kecerdasan Buatan Ai?
- 📌 Cara Kerja Search Engine Google
Pengguna dapat menyimpan halaman dan data ke memori browser dan dapat memuatnya lebih cepat di masa mendatang.
Ini menghemat bandwidth dan meningkatkan aksesibilitas situs web.
Ini juga dapat membantu aksesibilitas bagi pengguna penyKaming disabilitas seperti kebutaan atau ALS (penyakit Lou Gehrig).
Menonaktifkan cache browser memungkinkan pembaruan baru ke halaman web untuk menimpa versi cache yang lebih lama, yang meningkatkan kinerja dan keamanan.
Selain itu, cache dapat digunakan untuk mencatat aktivitas pengguna atau untuk menerapkan fitur keamanan seperti tantangan CAPTCHA.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, mengaktifkan cache browser menguntungkan pengguna akhir dengan mengurangi waktu buka untuk berbagai aktivitas internet seperti web browsing atau transaksi online.
Menonaktifkan cache browser dapat merusak kinerja situs jika disalahgunakan oleh blogger yang menulis konten baru atau pengunjung yang menggunakan browser lama dengan halaman yang di-cache diaktifkan.
Oleh karena itu, penting bagi semua host web untuk memahami cara kerja caching dan memberi klien mereka opsi untuk mengizinkan atau melarangnya sesuai kebutuhan dalam pengaturan browser mereka tanpa manfaat bagi siapa pun kecuali diri mereka sendiri.
Kebanyakan browser memiliki mekanisme bawaan untuk menyimpan halaman web, termasuk Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Internet Explorer.
Cache hanya menyimpan data yang baru saja diakses, sehingga halaman akan dimuat dengan cepat meskipun baru saja diakses oleh pengguna.
Selain itu, ini mengurangi beban pada sumber daya host situs web karena hanya data yang baru saja diakses yang perlu dikirim ke browser.
Pengoptimalan ini dapat diaktifkan secara manual untuk akun situs web individu melalui pengaturan server - beberapa host memiliki bagian 'caching' di alat konfigurasi mereka yang dapat diakses oleh klien webhosting.
Misalnya, Dreamhost memiliki opsi untuk men-cache halaman per domain melalui server CDN mereka bersama dengan lebih dari 150 server lain di seluruh dunia yang berlokasi di empat benua yang berbeda.
Caching adalah tindakan menyimpan informasi dari halaman web untuk digunakan di masa mendatang.
Misalnya, server web dapat menyimpan halaman web dan data sehingga tidak harus terus-menerus mengambil informasi dari media penyimpanannya.
Ini mempercepat pemuatan halaman web dan dapat meningkatkan pengalaman pengguna.
Proses caching terjadi di browser, di mana ia mendapatkan namanya - memori internal browser digunakan untuk menyimpan data.
Pada dasarnya, caching membantu pengguna mengakses Internet lebih cepat dengan menyimpan data di browser yang mereka gunakan.
WordPress memudahkan blogger untuk mengoptimalkan situs web mereka untuk waktu pemuatan yang cepat dengan menyimpan konten statis seperti gambar dan teks di dalam cache.
posting dan halaman individu.
Dengan cara ini, tidak ada pekerjaan tambahan yang diperlukan saat membuat posting atau halaman karena WordPress akan melakukan sebagian besar pekerjaan untuk Kami dengan mengambil konten yang dibuat sebelumnya dari cache daripada memintanya dari server setiap kali dimuat.
Ini membuat posting muncul lebih cepat ketika pembaca mengunjungi halaman baru di blog; ini sangat membantu untuk blog yang memiliki banyak posting terbaru dengan konten serupa sehingga pembaca tahu persis ke mana harus mencari ketika menavigasi melalui daftar posting blog.
Blogger menggunakan caching baik secara menguntungkan maupun merugikan dengan meningkatkan kecepatan pemuatan halaman pengunjung dan mengurangi waktu buka halaman saat mereka menulis posting baru.
Namun, ini tidak penting jika mereka ingin lebih banyak pengunjung.
Menonaktifkan cache browser memungkinkan pengunjung baru memuat halaman yang sebelumnya di-cache tanpa memerlukan kecepatan koneksi internet tambahan.
Selain itu, menghapus opsi ini mencegah komentar spam muncul di posting blog karena komentar yang di-cache tidak dapat diubah atau dihapus tanpa mengetahui alamat IP-nya.
Menonaktifkan cache browser juga meningkatkan SEO karena halaman yang di-cache akan muncul lebih tinggi di hasil mesin pencari daripada artikel baru yang ditulis oleh blogger.